Penjadwalan Kerja dengan Bar Chart
Merupakan suatu planning yang baik bila pembuatan penjadwalan kerja pada pelaksanaan suatu kegiatan/proyek dibuat, selain merupakan bagian dari manajemen yang baik juga sebagai salah satu factor pendukung untuk mencapai suatu tujuan yang dimaksud, dalam hal ini sering disebut dengan istilah Time Schedule. Dan juga sebagai sarana control tahap demi tahap dari pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh Kontraktor
1. Penjadwalan Kerja (Time Schedule)
Pengertian dari Time Schedule adalah Time berarti waktu, Schedule berarti memasukan kedalam daftar. Time Schedule atau Schedule Time ialah waktu yang telah ditentukan. Jadi yang dimaksud dengan Time Schedule ialah, mengatur rencana kerja dari suatu bagian atau unit pekerjaan (H.Bachtiar Ibrahim, 1993).
- Schedule Bahan, adalah jadwal bahan – bahan yang dipergunakan pada proyek ini menurut jumlah dan jenisnya persatuan waktu.
- Schedule Peralatan, adalah jadwal peralatan yang akan dipergunakan pada proyek ini menurut julah dan fungsi persatuan waktu.
- Schedule Tenaga Kerja, adalah jadwal tenaga kerja yang dibutuhkan pada proyek ini sesuai dengan keahian persatuan waktu.
- Schedule Biaya, adalah jadwal alian biaya yang harus dikeluarkan sesuai Schedule Bahan, Peralatan, Tenaga Kerja persatuan waktu.
Dari Time Schedule, kita dapat mendapatkan gambaran berapa lama pekerjaan dapat diselesaikan, serta bagian – bagian pekerjaan yang saling berkaitan antara satu sama lainnya. Keempat hal tersebut harus sesuai pengadaannya sehingga pelaksanaan pekerjaan dapat berjalan sesuai dengan rencana.
Tujuan dari pembuatan Time Schedule ini adalah :
- Untuk menentukan urutan pekerjaan, agar sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan yang ada, sehingga pelaksanaan dapat berjalan dengan lancar dan tercapainya efisiensi sumber daya dengan mutu pekerjaan yang memenuhi persyaratan teknis.
- Untuk mendeteksi terjadinya keterlambatan pelaksanaan pekerjaan, bila terjadi keterlambatan dapat dicegah sedini mungkin atau diambil kebijakan lain, sehingga tidak terlalu mengganggu kelancaran pekerjaan lain.
Fungsi Time Schedule adalah :
- Untuk memperkirakan jumlah sumber daya (material, manusia, peralatan dan lain-lain) yang harus disediakan pada waktu waktu tertentu.
- Pedoman bagi Kontraktor dan Konsultan Pengawas untuk mengatur kecepatan pelaksanaan proyek.
- Referensi bagi pemilik, Konsultan Pengawas dan Kontraktor untuk mengontrol kemajuan pekerjaan proyek.
- Pedoman bagi Konsultan Pengawas dan Kontraktor untuk mengevaluasi pekerjaan yang telah diselesaikan.
- Pedoman bagi Kontraktor dan Konsultan Pengawas untuk mengetahui apakah metode pelaksanaanya cocok diterapkan dalam proyek, atau harus diperbaiki.
Penjadwalan waktu ini merupakan pedoman untuk Kontaraktor dan Konsultan Pengawas untuk mengontrol apakah pekerjaan sudah sesuai jadwal atau tidak.
2.
Bagan Balok (Bar Chart)
Bagan balok (Bar Chart) merupakan salah satu bentuk penjadwalan waktu yang mencantumkan semua unit pekerjaan yang ada, berupa batang horizontal yang menggambar waktu untuk menyelesaikan suatu jenis pekerjaan. Dengan bagan tersebut diharapkan pekerjaan dapat diselesaikan pada waktu yang direncanakan.
Bagan balok direncanakan atas dasar kapasitas alat, besarnya pekerjaan dan rencana waktu penyelesaian. Dari bagan balok ini pula dapat dilihat jenis pekerjaan apa saja yang sedang dilakukan dan pekerjaan yang dapat dikerjakan bersama – sama.
Dengan penyusunan Time Schedule ini, yang perlu mendapat perhatian adalah efisiensi pekerjaan, sehingga biarpun terjadi keterlambatan, proyek tersebut masih memenuhi persyaratan teknis dan ekonomis
Bagan balok (Bar Chart) merupakan salah satu bentuk penjadwalan waktu yang mencantumkan semua unit pekerjaan yang ada, berupa batang horizontal yang menggambar waktu untuk menyelesaikan suatu jenis pekerjaan. Dengan bagan tersebut diharapkan pekerjaan dapat diselesaikan pada waktu yang direncanakan.
Bagan balok direncanakan atas dasar kapasitas alat, besarnya pekerjaan dan rencana waktu penyelesaian. Dari bagan balok ini pula dapat dilihat jenis pekerjaan apa saja yang sedang dilakukan dan pekerjaan yang dapat dikerjakan bersama – sama.
Dengan penyusunan Time Schedule ini, yang perlu mendapat perhatian adalah efisiensi pekerjaan, sehingga biarpun terjadi keterlambatan, proyek tersebut masih memenuhi persyaratan teknis dan ekonomis
No comments:
Post a Comment