Monday 3 June 2013

Distribusi Ukuran Butiran (Grain Size Analysis)


- Distribusi Ukuran Butiran (Grain Size Analysis)

  • Distribusi ukuran butiran adalah penentuan persentase berat butiran pada satu unit saringan, dengan ukuran diameter lubang tertentu
  • Pengelompokkan Tanah : - Tanah berbutir Kasar : Kerikil dan Pasir, - Tanah berbutir Halus : Lanau dan Lempung 
  • Jenis tes untuk mendapatkan ukuran butiran : 1. Analisis/Tes Ayakan. 2. Analisis/Tes Hydrometer 



1. Analisis/Tes Ayakan



2. Analisis/Tes Hydrometer

Hasil Analisis Ayakan dan Hydrometer akan menghasilkan Kurva Distribusi Ukuran Butiran (Grain Size Distribution)



Rentang Batas Ukuran Butiran Tanah



    Bentuk kurva dapan dikelompokkan dalam 3 grup: 1. Tanah bergradasi baik (well-graded): rentang distribusi ukuran partikel yang relatif lebih luas,menghasilkan kurva distribusi yang lurus dan panjang. 2. Tanah gradasi seragam (uniform soil): distribusi partikel-partikelnya memiliki ukuran yang relatif sama, 3. Tanah gradasi buruk (gap graded atau poorly graded) : memiliki distribusi ukuran partikel yang terputus yang mana tidak terdapat ukuran partikel antara butir kasar dan halus. 

    Karakteristik tanah berdasarkan distribusi partikelnya:

  • Koefisien keseragaman (uniformity coefficient), Cu.
  


          Koefisien kelengkungan (coefficient of curvature), Cc.



  • Tanah bergradasi sgt baik bila Cu > 15 
  • Tanah yang memiliki gradasi yang baik mempunyai nilai Cu > 4 (untuk tanah kerikil), Cu > 6 (untuk pasir), dan 
  • Cc antara 1 – 3 (untuk kerikil dan pasir). 


Berukit Contoh Analisis Ayakan




81 comments:

  1. hi kak, thanks loh yah. Boleh tanya gak ? cara buat kurvanya itu gimana yah ? :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi dek, U Wlcm....^_^
      Cara buat grafik :
      - Pilih Scatter ,chart type X Y pada Insert...
      - Klik kanan pada grafik pilih Selec Data (X = Diameter, Y= % Kumulatif Lolos)
      - Atur Format Axis-nya
      - Atur Gridline-nya di Layout pada Chart Tools
      -Atur tampilannya
      -Selesai...

      Sama2 belajar kita ^_^

      Delete
    2. wah makasih banyak yah kak, semoga sukses :))

      Delete
    3. maaf nanya lagi kak, kalau tanda panah untuk garis D10, D30, dan D60 itu dibuat gimana kak ?

      Delete
    4. Sama2 dek...
      Aminnn....Makasih ^_^...
      Moga sukses jg ya

      Delete
    5. Buat D10, D30 dan D60 : Insert-Shapes-Line... tinggal diatur garisnya

      Delete
    6. aamiin, iya makasih banyak kak :)

      Delete
    7. Boleh lebih spesifik lagi gak caranya???
      Belum ngerti ini kak...

      Delete
    8. Bisa lebih spesifik lagi kak??

      Delete
    9. Maaf Dim gak ngerti dibagian yang mana?
      Simple nya gini :
      - Input hasil percobaan ke exel (kalom pentingnya yaitu diameter saringan, berat tanah yang tertahan dan berat tanah yang lolos aayakan)
      - Data yang yang dibutuhkan untuk grafik gradasi yaitu diamter ayakan dan presentasi komulatif yang lolos ayakan
      - Dari grafik akan ketemu nilai D10, D30 dan D60.
      - Setelah itu nilai Cu dan Cc dapat diperoleh.

      Silahkan di coba jika ada pertanyaan dan masi bingung silahkan tanya lebih jelas di bagain mana yang kurang paham. saran saya di coba dulu.

      Selamat belajar dan mari sama-sama belajar

      Trimkash telah mampir.

      Delete
  2. Ass.
    ini pake software apa buatnya?

    ReplyDelete
  3. kak maaf kalo misalkan d60 nya gak dapet gimana?
    soalnya data yg dimasukin gak ngelewatin nilai d60

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wow pertanyaan yg bagus.
      Maaf saya juga belum ketemu kasus seperti itu, kalo sya sudah tahu akan saya share.
      Saya juga masi belajar. kalo endi sudah tahu jawabannya tolong dishare juga ya.
      Thanks telah mampir

      Delete
    2. perlu dikoreksi, karena gradasi mempunyai nilai komulatif lolos 0 sampai 100 % ... sedangkan D60 adalah butiran yang diameternya mempunyai nilai komulatif lolos sebesar 60%

      Delete
    3. untuk grafik yang tidak melewati D60 atau dikatakan diatas 60% maka tidak dibutuhkan perhtiungan koefisien gradasi Cu dan koefisien keseragaman Cc maka dapat dikategorikan bahwa tanah yang menjadi sample lanau atau lempung disesuaikan dengan nilai indeks plastisitas tanah. Semoga masih tetap bisa membantu bagi mereka yang berkunjung di laman ini

      Delete
    4. Ka maaf mau nanya kalo tanah jenis butir kasar bagaimana ya jika tidak diketahui D10? Apa tetap dicari indeks plastisitas nya juga?

      Delete
  4. Kak apa sih tujuan penentuan distribusi ukuran dalam sediaan obat?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jujur, kalo tujuan gradasi yang berkaitan dengan kesehatan (obat) saya juga kurang tahu.
      Sebab setahu saya gradasi adalah tingkatan atau pengelompokan.

      Untuk obat mungkin tingkatan atau pengelompokan jenis-jenis obat.

      Untuk lebih jelaskan tanyakan pada orang farmasi atau kedokteran.
      Maaf, kira - kira itulah penjelasan saya.
      Thanks telah mampir ^_^

      Delete
  5. ukrn grafiknya dbikin gmn ya??? apa ada standarny bhwa grafiknya sprti diatas?? *grafik hasil analisa grain size

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gak ada standar buat ukuran grafik, selama grafik itu jelas dan bisa dibaca. Yang penting angka2 yang di input itu benar.

      Delete
    2. This comment has been removed by the author.

      Delete
    3. logaritmic scale nya plih brp ya biar bs jd sprti grfk ayakan diatas?

      Delete
    4. Logaritmic scale grafik diatas 10, perhatikan juga AXIS OPTION-nya... Thank's

      Delete
    5. Kak mau tanya knapa dri 0.001 ke 0.002 lebar garisnya beda kak? Bgitu pun dri 1 ke 2

      Delete
  6. Assalamualaikum ka. Mau tanya pengertian dari pan apa ya? Di atas ayakan no 200 suka ada tulisan pan. Dan diameter nya kenapa tdk diketahui? Mencari D10 nya bagaimana jika D10 pas pada ayakan nomr pan?
    Trimakasih ka.mohon di jawab ya.hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waalaikumsalam.wr.wb...

      setahu saya pan=ayakan,itu cuman masalah istilah. intinya setelah ayakan no 200 itu udah sisi tanah yang selanjutnya akan diklasifiaksi dengan menggunakan metode hidrometer, yang digunakan untuk mengklasisfikasi tanah berbutir halus. itu juga yang menjadi alasana kenapa tidak perlu diameternya ayakan diatas no 200. Maksudmu no pan yng mana ? Di input saja. kalo inputannya dari awal benar berarti gak ada maslah. Lihat apakah dengan D10 yg sperti itu koefisien keseragaman dan kelengkungannya masuk akal gak.

      Kira-kira itu penjelasan aku... trimaksih. Kalo masi ada pertanyaan mari diskusi. Semangat belajar ^_^

      Delete
    2. pan adalah tempat/wadah untuk menimbang sampel

      Delete
  7. Assalamualaikum ka. Mau tanya pengertian dari pan apa ya? Di atas ayakan no 200 suka ada tulisan pan. Dan diameter nya kenapa tdk diketahui? Mencari D10 nya bagaimana jika D10 pas pada ayakan nomr pan?
    Trimakasih ka.mohon di jawab ya.hehe

    ReplyDelete
  8. bro,bagaimana cara mengetahui nilai d10,d30.d60.soalnya itu nilai d60 nya 0.62 mm sedangkan mendekati diameter 1 mm. coba jelaskan secara spesifik ?

    ReplyDelete
  9. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  10. Bagaimana cara mengetahui D10, D30, dan D60 ya ? Saya masih belum paham

    ReplyDelete
    Replies
    1. yang dimaksud dengan D10 adalah butiran yang diameternya mempunyai nilai komulatif lolos 10% , D30 adalah butiran yg diameternya mempunyai nilai komulatif lolos 30 % itu dapat dilihat dgn cara melihat grafik % komulatif lolos ditarik garis hingga bertemu grafik gradasinya dan kemudian tarik garis kebawah untuk menetahui ukuran/diameter butiran tersebut

      Delete
  11. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  12. masih ga ngerti cara pake excelnya gan

    ReplyDelete
    Replies
    1. gak ngerti exel yang bagian mananya gan?

      Delete
  13. mas, bisa minta filenya?
    soalnya bingung bikin tabelnya..

    kalo bisa, tolong banget kirim ke E-mail ku: nurhayatxiipa1@gmail.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bingung dibagian mananya gan?

      sorry filenya tidak bisa saya kirim, mari diskus dan belajar bareng aja...Thank's

      Delete
  14. kak untuk cara membuat Grid biar seperti contoh diatas gimana ya caranya?? terimakasih.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau untuk gridnya, tinggal klik kanan pada nilai x (diameter)
      Trus pilih add minor gridlines. Thank's

      Delete
  15. Kak kalok yg diameter itu gimana ya? Saya udah coba tapi berupa angka 1 -14.. punya kakak kok 0,1 mm gimana caranya ya..tolong jelaskan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk diameter, klik kanan pada nilai diamter di grafiknya
      selanjutnya pilih format axis
      trus tinggal atur nilai bounds dan unitsnya sesuai kebutuhan.
      Selamat mencoba. Thank's

      Delete
  16. bagaimana bisa tahu data persentase yang lolos ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Data presentase yg lolos bisa diketahui dari presentasi sample yang tertahan di setiap pannya. Thank's

      Delete
  17. Kak boleh minta nomer hp atau id line? Biar enak nanyanya,soalnya harus di foto juga saya kurang ngertinya dmna

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sorry dek saya tak bisa share nopenya. By email aja ya... Thank's

      Delete
  18. permisi, kak mau nnya kalau untuk mengrtahui nilai d50 apakah metode nya sama juga ??
    mohon balasan nya ya kk makasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalo dirimu pake ayakan dengan diameter 50, berarti d5o bisa didapat dari grafik. Metodenya sama saja. Thank's

      Delete
  19. Ka gimana caranya bagian vertikalnya itu bisa jadi 10 20 30 begitu, soalnya di aku jadi kelipatan 20

    ReplyDelete
    Replies
    1. Klik kanan pada angka yg akan diganti, pilih format axis. Kemudian ubah major unit-nya sesuai yg diinginkan.

      Delete
    2. Klik kanan pada angka yg akan diganti, pilih format axis. Kemudian ubah major unit-nya sesuai yg diinginkan.

      Delete
  20. Saya mau tanya @junaida
    1. Itu olahan datanya hasil lab apa percobaan sendiri?
    2. Jika kita sdh dpt nilai d10, lalu jika kita menginginkan efective sizenya diperbanyak jumlahnya maka dpt menggunakan ayakan sesuai nilai d10 seperti itu bkn?

    ReplyDelete
  21. kurang ngerti kk cara buat grafik itu...

    ReplyDelete
  22. kalo misalkan nilai ccnya didapatkan 3,33 apakah itu termasuk gradiasi tanah yang baik ? tolong jawab ya kak :)

    ReplyDelete
  23. ASSALAMUALAIKUM,,,SEMOGA ANDA DIBERI KELANCARAN DALAM SEGALA URUSAN,,,maaf mau tanya cara ngatur garis vertikal seperti dari titik 0,01 spasi garisnya agak lebar menuju ke titik 0,1 spasi garisnya makin merapat. begitu juga dgn titik 0,1 ke 1..itu gmna cara buat garisnya bos,,?

    ReplyDelete
    Replies
    1. logaritmic curva di exel. atau cari di youtube " how to make logaritmic curve"

      Delete
  24. gimana caranya mencari gradasi jika tidak dapat d10 dari analisa saringan?

    ReplyDelete
  25. Bang mau nanya, masih awal banget, cara buat edit data angka dikiri sama dibawahnya, diameter mm sama %lolosnya mencet apa yaak

    ReplyDelete
  26. Mau naya ni min. Knapa yah gafiknya harus paka skala log untuk sumbu x nya?

    ReplyDelete
  27. Maaf mau nanya lagi ni. Apakah contoh perhitungan untuk mendapatkan nilai Cu Cc di atas di aktualisasikan dengan grafik analisa saringan atau hanya contoh tanpa merujuk ke gambar grafik yeng tertera di bagian atas contoh soal perhitungan ?
    Kalao tidak salah, menurut pengamatan saya untuk nial D10 = 0,14 D30 = 0,3 dan D60 = 0,8. mohon penjejelasannya. Makasih banyak Min stas Ilmunya.

    ReplyDelete
  28. Terimakasih sngat membantu, semoga pahala nya trs mengalir dari sini

    ReplyDelete
  29. mas emailnya yang bisa dihubungi ?kesulitan buat kurvanya

    ReplyDelete
  30. Apakah perlu dicari CU dan CC apabila digunakan saringan sampai NO. 40?

    ReplyDelete
  31. cara membuat skala logaritma secara manual gimana ngitungnya?

    ReplyDelete
  32. Cara nyari diamteren butiran kok ngak ada?

    ReplyDelete
  33. Temen temen smua mau nanya pengertian d50 apa ya?

    ReplyDelete
  34. kak mau tanya diameter ukuran butiran itu didpat drmana ya K?

    ReplyDelete
  35. permisi mau nny. kalau dgn ayakan kita tahu jenis butirannha gimana ya?

    ReplyDelete
  36. Kak gimana cara nentuin nilai D10 nya itu?

    ReplyDelete
  37. Saya sedang mengerikan soal yg persentase pada ayakan 0,075 mm persentase lolos nya62% nah jika saya tarik garis lurus di D60 itu tidak menemukan titik temu , pertanyaan nya bagaimana cara menentukan d60, d30 dan d10 nya

    ReplyDelete
  38. Kak untuk cara cari D10,D30,D60 bagaimana kak?
    Kan di pakai rumus b=B X 10'x/a
    Jika nilai x tidak diketauhi bagaimana kak
    B=0.01
    b=0.125
    A=10

    ReplyDelete
  39. Kalau mau penjelasan dengan video coba cwk channel ytb galeri sipil

    ReplyDelete
  40. halo ka maaf sebelumnya, say juga dapet soal seperti ini, cara mindah kurva ke excel nya gimana yaa?

    ReplyDelete
  41. Halo maaf sebelumnya, gimana caranya untuk menentuka gradasi tanah, (Parameternya Cc dan Cu tetapi hasil Cc dan Cu gradasi buruk tapi grafik kurva distribusinya kita gradasinya baik)

    ReplyDelete